Alasan Vietnam Didiskualifikasi Dari 16 Besar Kejuaraan Dunia Voli

Jakarta, CNN Indonesia --

Vietnam telah didiskualifikasi dari babak 16 besar Kejuaraan Dunia Voli U-21 2025 nan berjalan di Surabaya.

Hal ini seiring keputusan dari Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) bahwa Vietnam menggunakan pemain tidak sah. Hal ini berasas investigasi nan dilakukan oleh FIVB.

"Investigasi tersebut menyimpulkan bahwa pemain tersebut tidak memenuhi syarat sesuai Pasal 12.2 Peraturan Disiplin FIVB 2023," demikian pernyataan FIVB.

"Oleh lantaran itu, dan sesuai dengan Pasal 13.5.2 Peraturan Pertandingan dan 14.4 tentang Peraturan Disiplin, Sub-Komite Panel Disiplin FIVB telah memutuskan bahwa pertandingan tim nasional Vietnam nan diikuti oleh pemain tersebut dibatalkan dan pemain tersebut didiskualifikasi dari Pertandingan tersebut dengan segera."

Alhasil, tiga kemenangan Vietnam di pool A dibatalkan dan hanya kemenangan atas Puerto Riko nan dihitung. Pembatalan ini membikin Vietnam mengakhiri kiprah di fase grup sebagai ahli kunci.

Sebelumnya, Vietnam sukses mengalahkan Indonesia, Serbia, dan Vietnam dengan skor 3-0. Di laga ini, pemain nan dinyatakan FIVB tidak sah dimainkan.

Namun, dilansir dari media Vietnam, Dantri dua pemain Vietnam nan dalam investigasi ialah Dang Thi Hong dan Nguyen Phuong Quynh tidak dimainkan melawan Puerto Riko, Selasa (12/8). Vietnam menang 3-1 di laga tersebut.

Perubahan klasemen pool A Kejuaraan Dunia U-21 2025 membikin Indonesia naik ke ranking ketiga. Indonesia lolos ke 16 besar berbareng Argentina, Serbia, dan Puerto Riko, sementara Vietnam bakal tetap bertanding dalam perebutan ranking 17-24.

(jal)