Juara Ufc, Khamzat Bawa Bendera Palestina Dan Teriak 'allahu Akbar'

Sedang Trending 9 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Minggu, 17 Agu 2025 12:49 WIB

Khamzat Chimaev menjadi juara bumi menengah UFC setelah mengalahkan Dricus Du Plessis. Dia merayakan dengan bendera Palestina dan teriakan 'Allahu Akbar'. Khamzat Chimaev menjadi juara bumi di UFC 319. (Getty Images via AFP/GEOFF STELLFOX)

Jakarta, CNN Indonesia --

Khamzat Chimaev membawa bendera Palestina dan berteriak 'Allahu Akbar' setelah dinyatakan menjadi juara bumi kelas menengah UFC dengan mengalahkan Dricus Du Plessis di United Center, Chicago, Minggu (17/8) siang WIB.

Khamzat dinyatakan menang nomor absolut atas Dricus 50-44, 50-44, 50-44 dan menjadi juara bumi kelas menengah setelah berasosiasi dengan UFC pada 2020.

Usai pertarungan, Khamzat membawa bendera Palestina ke dalam octagon. Petarung asal Chechen itu kemudian menerima sabuk gelar juara bumi UFC dari Dana White sembari memegang bendera Palestina.

ADVERTISEMENT

Dalam kata sambutannya, Khamzat kemudian mengucap syukur dan berteriak 'Allahu Akbar' saat diwawancara Joe Rogan di atas octagon.

Sebelumnya, saat faceoff jelang UFC 319, Khamzat juga berteriak 'Allahu Akbar' sebanyak tiga hari di atas panggung. Teriakan itu membikin fans bergemuruh dan apalagi Dana White sampai kaget.

Khamzat membuktikan ucapannya sejak pertama berasosiasi dengan UFC pada 2020, bahwa dia bakal menjadi juara dunia. Meski tidak menang KO, TKO, alias submission, Khamzat tetap tampil luar biasa melawan Dricus.

[Gambas:Twitter]

"Saya tidak pernah membikin rencana pertarungan. Saya datang begitu saja, berlatih seperti biasa di sasana. Orang itu kuat, saya tidak bisa melakukan finis, saya hormati dia, dia satu-satunya juara nan menyebut nama saya. Orang ini punya hati nan tulus, singa sejati, singa Afrika sejati," kata Khamzat di atas octagon.

Khamzat Chimaev menjadi petarung pertama asal Chechen nan menjadi juara bumi UFC. Dricus pun mengatakan Khamzat layak menang di UFC 319.

"Dia layak mendapatkan ini 100 persen, dia mengalahkan saya dengan setara malam ini. Dia lebih baik malam ini, dan saya bakal kembali. Saya bakal datang dan mengambil kembali sabuk saya, tetapi untuk saat ini, gelar itu miliknya dan dia layak mendapatkannya, dan dia kudu menikmatinya," kata petarung asal Afrika Selatan itu.

[Gambas:Video CNN]

(har)

Selengkapnya