ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Jumat, 22 Agu 2025 20:33 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Legenda UFC Daniel Cormier menyebut Khabib Nurmagomedov masih menyimpan dendam kepada Conor McGregor.
Khabib Nurmagomedov tidak bisa melupakan masa lampau dengan Conor McGregor. Meski pertarungan UFC 229 sudah tujuh tahun berlalu, namun Khabib tidak bisa membiarkan momen itu pergi begitu saja.
UFC 229 nan berjalan pada Oktober 2018 jadi salah satu pertarungan besar dalam sejarah UFC. Laga itu memperebutkan sabuk juara kelas ringan UFC antara Conor McGregor vs Khabib Nurmagomedov.
ADVERTISEMENT
Hanya saja, McGregor nan mau merebut kembali sabuk juara tersebut kerap melontarkan hinaan dan hinaan kepada Khabib menjelang pertarungan.
Kemarahan Khabib kepada McGrgeor tidak saja saat sebelum duel. Setelah pertarungan, kubu McGregor melalui rekannya, Dillon Danis, juga tetap mencari keributan kepada Khabib.
"Dia (Khabib) tetap tidak mau menyebut namanya sampai hari ini," kata Cormier dikutip dari Yahoo.
"Dia tetap tidak mau menyebut namanya. Minggu lampau dia diwawancara di New York dan dia bilang 'Orang ini.' Dia tidak bakal pernah menyebut namanya. Dia membencinya!"
Dalam pemberitaan itu disebutkan, saat masa jayanya, McGregor merupakan salah satu petarung paling cerewet. Karena itu petarung Irlandia tersebut tidak bakal berakhir mengejek lawannya dan terlibat dalam perang mental.
Sayangnya, langkah itu tidak sukses kepada Khabib. Hinaan McGregor dibalas Khabib dengan pukulan-pukulan di octagon.
"Bung, mereka ada di oktagon dan Conor bilang, bisiknya setelah ronde ketiga, setelah Khabib [mengalahkannya], 'Ini hanya urusan bisnis.' Khabib bilang, 'Tidak, tidak'," kata Cormier.
"Jangan macam-macam dengan mereka, Bung. Orang Rusia itu beda."
Menurut Cormier, Khabib betul-betul mau menghabisi McGregor. Hal itu terlihat dengan sikap Khabib nan memanjat pagar dan mengejar Dillon Danis usai pertarungan.
[Gambas:Video CNN]
(sry/ptr)