ARTICLE AD BOX
Jakarta, CNN Indonesia --
Duel Persija Jakarta vs Malut United di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (23/8) berjalan dengan penuh drama. Hujan kartu, saling sorong antarpemain, hingga lemparan sepatu menghiasi laga pekan ketiga Super League 2025/2026 tersebut.
Pertandingan melangkah intens sejak menit awal. Tuan rumah Persija langsung memberi tekanan saat laga baru melangkah dua menit.
Tekanan tak hanya datang dari pemain, The Jakmania nan menyaksikan pertandingan di tribune pun ikut memberi teror kepada lawan. Lemparan sepatu sempat terjadi di tengah-tengah laga.
Saat Malut United mendapat jatah sepak pojok di babak pertama, Ciro Alves nan jadi penyelenggara awalnya diteriaki oleh penonton. Teror semakin menjadi ketika oknum suporter melemparkan sepatu ke arah mantan pemain Persib itu.
Beruntung sepatu tak mengenai Ciro Alves. Sejurus kemudian, laki-laki terduga pelaku pelemparan langsung diamankan oleh steward di lapangan. Suporter lainnya ikut menggiring pelempar ke luar tribune.
Laga berhujung seri 0-0 di babak pertama. Namun tensi pertandingan justru meningkat di paruh kedua. Jumlah kartu bertambah signifikan.
Di babak pertama, wasit pertandingan Rio Permana Putra hanya mengeluarkan satu kartu kuning dari kantongnya. Namun di babak kedua, ada empat kartu kuning dan satu kartu merah.
Pemain nan kena kartu merah adalah Ilham Rio Fahmi. Pemain berposisi bek kanan itu diganjar kartu kuning pertama di menit ke-47 dan nan kedua di menit ke-59.
Bermain dengan 10 orang membikin Persija kesulitan. Mereka kemudian kebobolan di menit ke-71 lewat gol spektakuler dari Yance Sayuri.
Kejebolan membikin pertandingan semakin panas. Beberapa saat selepas Yance mencetak gol, tindakan pelemparan barang ke arah lapangan kembali terjadi. Steward kemudian sigap meredam situasi.
Persija kemudian menyamakan kedudukan lewat gol Maxwell Souza di menit ke-82. Ketegangan kembali terjadi, kali ini penonton di tribune nan berdekatan dengan bangku persediaan Malut United.
ADVERTISEMENT
Beberapa pemain Malut United nampak menunjuk-nunjuk ke arah tribune penonton. Sebagian pemain Persija berupaya mendekati tribune tersebut untuk menenangkan massa.
Pertandingan nan acapkali terulur lantaran sederet kejadian membikin wasit memberi waktu tambahan delapan menit di injury time. Laga berhujung 1-1 dan kedua kubu kudu rela berbagi poin.
[Gambas:Video CNN]
(ikw/jal)