Mengulik Formasi Ideal Malut United Di Tangan Hendri Susilo: Skuad Mewah Bakal Tampil Gagah Di Super League 2025/2026

Sedang Trending 21 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Bola.com, Kediri - Meski baru dua musim berkecimpung di kasta tertinggi sepak bola ahli Indonesia, Malut United telah membuktikan jatidiri sebagai klub nan tak bisa dipandang sebelah mata.

Musim lalu, di tangan Imran Nahumarury, klub berjulukan Laskar Kie Raha itu beralih-bentuk menjadi kekuatan baru.

Peringkat ketiga pada akhir musim jadi bukti klub nan merupakan transformasi dari Putra Delta Sidoarjo ini menjadi kuda hitam sejati.

Klub nan dimiliki Mineral Trobos dan PT Malut Maju Sejahtera ini mengawali perjuangan sejak di Liga 2 2023/2024 dan sukses promosi ke Liga 1 setelah meraih ranking ketiga dalam babak promosi Liga 2.

Keseriusan dua perseroan terbatas ini membangkitkan sepak bola Maluku Utara dan Maluku tidak bisa ditawar lagi. Mereka memulangkan para pemain nan berasal dari dua wilayah penyimpanan potensi berbakat itu untuk mengikat primodialisme kuat.

Secara prestasi, perjalanan tahun pertama Malut United sangat mulus. Namun, bukan berfaedah mereka tidak mendapat ujian. Mereka diguncang kasus indisipliner nan berbuntut pemberhentian kerja sama Malut United dengan Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena.

Para petinggi Malut United tidak menyerah dan patah arang. Mereka malah terpantik membangun kekuatan baru nan pilih tanding untuk musim depan. Restrukturisasi tim besar-besaran pun ditempuh.

Tak tanggung-tanggung, 22 pemain kudu menepi untuk digantikan wajah baru nan diproyeksikan membawa Malut United terbang lebih tinggi lagi. Mereka memakai tagline era baru menuju prestasi baru.

Tugas berat itu langsung dibebankan di pundak Hendri Susilo. Satu-satunya pembimbing lokal nan kudu bersaing dengan 17 arsitek asing jenis mendatang.

Sebagai seorang profesional, mantan jurutaktik Persiraja dan Semen Padang ini pun menyambut tantangan itu.

"Saya berterimakasih dipercaya melatih tim sehebat Malut United. Saya dan jejeran staf pembimbing percaya dengan materi pemain nan kami punya. Bukan tidak mungkin, Malut United bisa terbang tinggi di musim 2025/2026," kata Hendri Susilo.

Dengan skuad mewah, Malut United diyakini tak sekadar menjadi kuda hitam lagi. Tapi berubah sebagai pesaing utama bagi tim-tim besar, seperti Persib, Dewa United, Persebaya, Bali United hingga PSM.

Yuk kita kupas susunan ideal Malut United di bawah sentuhan Hendri Susilo.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Lini Pertahanan nan Kukuh

Eks striker Pelita Jaya dan Timnas Indonesia punya susunan favorit 4-3-3 defending. Namun, dengan materi bagus saat ini, Hendri Susilo bisa meracik tim dengan pola 3-4-3 attacking.

Alan Jose Bernardon bakal jadi kiper utama. Eks PSS asal Brasil ini punya kolega kaya pengalaman semisal Angga Saputra dan M. Ridwan. Komposisi trio penjaga gawang ini cukup solid untuk jadi palang pintu terakhir Malut United.

Siapa tiga bek sejajar nan diproyeksikan sebagai tukang jagal di lini pertahanan? Wow! Jangan khawatir. Malut United juga punya tiga menara kukuh. Chechu Meneses nan musim lampau tampil impresif sangat siap berjibaku lagi.

Sosok asal Spanyol ini bakal bekerja-sama dengan dua rekannya asal Brasil, Gustavo Franca dan wajah baru, Igor Inocencio. Jika Hendri Susilo mau memakai sistem kesukaannya 4-3-3, maka Igor Inocencio pun bisa menjadi bek kanan.

Sementara bek kiri diisi Yance Sayuri. Dan, jangan lupakan sang kapten tim. Safrudin Tahar nan sangat militan sebagai wakil putra daerah.

Lini Tengah Solid, Lini Depan Mengerikan

Lini tengah Malut United juga sangat solid. Hendri Susilo bisa memilih salah satu alumni PSIS, Ridho Syuhada alias Tri Setiawan sebagai starter untuk memenuhi izin pemain U-23. Keduanya punya jam terbang tinggi saat berbaju PSIS.

Wbeynar Angulo tetap jadi pilihan utama sebagai gelandang memperkuat untuk keseimbangan lini vital. Musim lampau dia jadi penyaring rapat bagi Malut United.

Ngeri deh! Karena di area ini juga dihuni Tyronne Del Pino. Gelar pemain terbaik musim silam bukti gelandang asal Spanyol ini sangat spesial. Tyronne Del Pino berkontribusi besar mengantar Persib Bandung back to back juara.

Tampil di 32 pertandingan, pemain berumur 34 tahun ini tetap sangat tajam dengan bukti 18 gol dan delapan assist. Satu pemain nan layak bertindak di lini tengah adalah Septian David Maulana.

Eks kapten tim Mahesa Jenar ini tak perlu diragukan lagi sepak terjangnya. Baju Timnas Indonesia pernah lama melekat di tubuhnya.

Tyronne Del dan Septian David bakal memanjakan trisula lini depan nan ditempati Yacob Sayuri, David da Silva, dan Ciro Alves. Lebih mengerikan lagi, jika lima pemain ini aktif bermutasi dan bergantian secara simultan di barisan depan.

Maka tim-tim nan tak mempunyai tembok pertahanan kuat kudu siap-siap jadi bulan-bulanan para pemain garang Malut United.

3 Prakiraan Formasi Malut United

(3-4-3) - Alan Jose Bernardon (kiper), Chechu Meneses, Gustavo Franca, Igor Inocencio/Safrudin Tahar (B), Ridho Syuhada, Wbeynar Angulo, Tyronne Del, Septian David Maulana/Vico Duarte (T), Yacob Sayuri, David da Silva, Ciro Alves (D).

(4-3-3) - Alan Jose Bernardon (kiper), Chechu Meneses, Gustavo Franca, Igor Inocencio, Yance Sayuri (B), Tri Setiawan, Wbeynar Angulo, Tyronne Del Pino (T), Yacob Sayuri/Septian David Maulana, David da Silva, Ciro Alves (D).

(4-4-2) - Alan Jose Bernardon (kiper), Chechu Meneses, Gustavo Franca, Igor Inocencio, Yance Sayuri (B), Ridho Syuhada, Wbeynar Angulo, Tyronne Del Pino, Septian David Maulana/Vico Duarte (T), David da Silva, Ciro Alves (D).

Selengkapnya