Reaksi Pelatih Timnas Putri Indonesia Usai Dihajar Thailand 0-7

Sedang Trending 3 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 07 Agu 2025 04:33 WIB

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Joko Susilo mengaku sangat kecewa dengan kekalahan 0-7 nan dialami anak asuhnya dari Thailand. Timnas Putri Indonesia menelan kekalahan telak dari Thailand di Piala AFF Wanita 2025. (Dok FAT)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Joko Susilo mengaku sangat kecewa dengan kekalahan 0-7 nan dialami anak asuhnya dari Thailand pada laga perdana Grup A Piala AFF Wanita 2025 di Lach Tray Stadium, Hai Phong, Vietnam.

"Pertama, selamat dulu untuk tim Thailand, mereka memang layak menang. Tapi kami sangat kecewa dengan kekalahan 7-0 ini. Seharusnya tidak sampai segitu, jika anak-anak lebih tenang lagi," kata Joko.

"Saya rasa kita bisa lebih baik daripada itu," katanya menambahkan.

ADVERTISEMENT

Joko Susilo memainkan seorang pemain naturalisasi, Isa Warps, sebagai pemain inti di laga ini. Sedangkan pemain-pemain naturalisasi lainnya, Estella Loupattij dan Noa Leatomu, dijadikan sebagai pemain pengganti.

Terkait keberadaan pemain-pemain naturalisasi dalam skuad asuhannya, Joko menjelaskan bahwa mereka belum dalam kondisi ideal lantaran baru berasosiasi dalam waktu singkat menjelang pertandingan.

"Sebetulnya mereka bagus, tapi mereka baru datang 3-4 hari sebelum pertandingan. Jadi, untuk kondisi mungkin sedikit bermasalah, itu saja," ujar Joko.

Meski demikian, Joko menegaskan bahwa proses naturalisasi dalam tim melangkah sesuai patokan dan tetap menjunjung unsur keturunan Indonesia dari para pemain tersebut.

"Naturalisasi di sini bagi kami lantaran memang mereka ada keturunan dari Indonesia. Jadi mereka juga berkuasa untuk memihak Indonesia," katanya menegaskan.

Indonesia dijadwalkan menghadapi tuan rumah Vietnam pada laga kedua fase grup Piala AFF Wanita 2025, Sabtu (9/8). Tim Garuda Pertiwi saat ini berada di dasar klasemen Grup A setelah kebobolan tujuh gol tanpa balas dari Thailand.

[Gambas:Video CNN]

(jal)

Selengkapnya