Rochi Putiray Heran Banyak Orang Menuntut Pemain Timnas Indonesia Harus Cetak Gol: Kenapa Dipermasalahkan?

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia baru saja melakoni FIFA matchday melawan Lebanon. Hasilnya tak seperti nan diharapkan. Bermain di kandang, Tim Garuda yang turun dengan kekuatan penuh hanya bisa bermain seri tanpa gol.

Hasil nan tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9/2025), itu membikin banyak pihak kecewa mengingat Jay Idzes dan kawan-kawan unggul jauh dalm perihal penguasaan bola.

Lagipula, duel melawan Lebanon dan sebelumnya versus China Taipei nan berakahir dengan kemenangan 6-0 merupakan persiapan jelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia pada 8 dan 11 Oktober mendatang.

Melawan Lebanon, pembimbing Patrick Kluivert memainkan dua tukang gedor anyar, Mauro Zijlstra serta Miliano Jonathans sebagai starter.

Selain keduanya, wajah anyar lainnya, Adrian Wibowo juga diturunkan pada menit ke-59. Ramadhan Sananta tak luput pula dari kesempatan meski bermain di ujung laga. Sayang, pemain-pemain depan tersebut tak bisa mencetak gol.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Tanggung Jawab Semua Pemain

Ngomong-ngomong soal pemain depan, mantan striker Timnas Indonesia, Rochi Putiray sebelum pertandingan menyatakan keheranan kepada pola pikir banyak orang nan menganggap pemain depan kudu bisa mencetak gol.

Menurut Rochi, tugas mencetak gol tak hanya tanggung jawab pemain depan melainkan semua pemain.

"Sejujurnya, saya tidak lenyap pikir dengan dugaan publik nan menuntut pemain depan kudu mencetak gol. Kenapa kudu dipermasalahkan mengenai siapa nan bikin gol?," katanya via kanal YouTube Bicara Bola.

Menurut eks pemain Arseto Solo nan sekarang berumur 55 tahun, Timnas Indonesia butuh support alias dukungan. Ia juga menegaskan jika kualitas penyerang Timnas Indonesia saat sudah bagus.

"Kenapa tidak support saja dengan nan sudah ada? Karena saat ini tim butuh dukungan. Menurut saya, kualitas penyerang timnas Indonesia sudah bagus, tapi belum beruntung saja lantaran tidak banyak cetak gol," kata Rochi.

Pasang Badan untuk Rafael Struick

Rochi pasang badan mengenai derasnya kritikan kepada salah satu penyerang Indonesia nan sekarang memperkuat U-23, Rafael Struick.

Rafael Struick, menurut Rochi, sebenarnya penyerang bagus. Hanya saja pemain Dewa United itu lagi bernasib sial.

"Secara stamina, Struick lebih bagus dari Ole Romeny. Struick pandai pegang bola dan dia juga pekerja keras. Bedanya, Ole bisa bikin dua gol dari tiga peluang, itu saja," tukas Rochi.

"Kita lihat kelak dalam dua alias tiga tahun ke depan, Struick pasti bakal bisa menjadi pencetak gol handal di timnas Indonesia," pungkas Rochi.

Selengkapnya